Tepat di hari Valentine, sakit kepala ku kumat. Cuaca panas yang menerpa Jakarta, membuat badanku menjadi lemah dan terus-terusan pusing kepala. Hawa panas itu terus mendera ketika aku berangkat ke kantor. Apalagi aku naik motor, yang mau tak mau bakalan harus berakrab-akrab ria dengan sang matahari.
Saat itu aku hanya berharap untuk segera sampai ke kantor dan bisa menikmati dinginnya AC. Sayang, begitu aku sampai ke kantor, semua harapan itu sirna. Tidak ada AC yang dingin, tidak ada air yang bisa diminum untuk menuntaskan dahaga, tidak ada internet yang bisa digunakan untuk browsing berita.
Lebih parah lagi, Blog-ku justru tidak bisa diakses. Alhasil, yang ada hanya menulis saja di halaman Word ini.
Dari semua itu aku mulai sadar, bahwa setiap harapan manusia selalu berbentur dengan kenyataan. Tidak semuanya apa yang kita bayangkan bisa kita dapatkan. Semuanya yang terjadi di depan tidak lebih adalah sebuah bayang-bayang. Tidak ada yang pasti di dunia ini. Jika ingin kepastian, maka sadarlah untuk itu kita perlu meniti bayang-bayang itu terlebih dahulu.
No comments:
Post a Comment